REPUBLIKA.CO.ID,Warga Cina yang membantai 29 anak sekolah dan tiga guru dijatuhi hukuman mati dalam sidang setengah hari, demikian dilaporkan media pemerintah Cina Sabtu (15/5).
Xu Yuyuan, seorang pengangguran berusia 47 tahun, terbukti bersalah menyerang sebuah TK di Kota Taixing 29 April lalu. Pelaku menyatakan tindakan membabi-butanya itu ia lakukan karena marah terhadap masyarakat Cina.
Dalam beberapa minggu terakhir terjadi serangkaian serangan di berbagai sekolah di Cina yang secara total menewaskan 27 orang dan melukai 80 orang lainnya.
Perdana Menteri Wen Jiabao menyatakan munculnya berbagai insiden ini berkaitan dengan ketegangan sosial di masyarakat yang perlu segera ditangani.