REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Sebuah kapal laut terbalik di teluk buruk, Desa Malaka, Kecamatan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara pada Ahad (16/5) sekitar jam 10.00 WITA. Akibat kecelakaan laut tersebut, tiga penumpang dilaporkan tewas.
Menurut Kepala Bidang Penerangan Umum, Kombes Pol Zulkarnaen, kapal laut bermuatan 20 orang tersebut berangkat dari pantai hotel sentosa senggigi pada Ahad sekitar jam 09.00 WIB menuju Gilitrawangan. Ketika sampai di teluk buruk, kapal tersebut diterjang angin kencang dan ombak besar yang mengakibatkan kapal tersebut terbalil.
"Akibat korban meninggal dunia 3 orang (1 laki-laki dan 2 perempuan) asal dari provinsi Riau yang sedang liburan,"ujar Zulkarnaen melalui pesan singkat kepada wartawan di Jakarta, Ahad (16/5). Zulkarnaen menambahkan selain berlibur, mereka akan mengikuti olahraga naik gunung senggigi tingkat nasional.
Tiga korban tewas telah berhasil dievakuasi ke Rumah Sakit Umum Mataram untuk dilaksanakan visum. Petugas Polda Nusa Tenggara Barat pun telah mengamankan nahkoda kapal atas nama Ru Mawan (40 tahun) dan Riksa dengan status sebagai saksi. Sementara, kapal yang terbalik tersebut juga telah ditarik dan diamankan ke daratan Pemenang, Kabupaten Lombok Utara.