Jumat 21 May 2010 03:12 WIB

Buku yang Dipinjam George Washington 221 Tahun Lalu Dikembalikan

George Washington
Foto: .
George Washington

REPUBLIKA.CO.ID,

NEW YORK--Hampir 221 tahun lalu, presiden pertama Amerika Serikat,  George Washington, meminjam buku The Law of Nation karya Emer de Vattel. Tepatnya, berdasar catatan administrasi Perpustakaan Kota New York, pada tanggal 5 Oktober 1789. Sejak itu, buku tersebut tak pernah kembali.

Mereka baru menyadari ada koleksi yang raib saat beres-beres perpustakaan awal tahun ini. Sejumlah buku raib antara tahun 1789 hingga 1792, dan sejumlah nama populer terkait di dalamnya, antara lain  John Adams, John Jay, Aaron Burr, Alexander Hamilton, George Clinton, dan lain-lain. Satu lagi, itu dia, presiden pertama AS. Setelah dihitung-hitung, denda keterlambatan minus pengembalian buku sebanyak 300 ribu dolar AS. Namun perpustakaan hanya menghendaki buku tersebut kembali.

Beberapa hari setelah berita raibnya buku-buku itu diberitakan New York Daily News, merekla ditelepon ahli waris George Washington. Kepala rumah tangga istana Washington di Virginia menyatakan buku yang dimaksud sudah tak ada, namun mereka memupnyai buku dengan judul dan penulis sama namun cetakannya berbeda.

Pihak perpustakaan menyetujuinya. Apalagi dalam buku ini ada juga beberapa goresan catatan dari sang tokoh. Maka untuk menandai kembalinya koleksi itu, mereka membuat perayaan kecil kemarin. Sayangnya, tak disebutkan apakah pihak ahli waris George Washington juga membayar denda keterlambatan pengembalian atau tidak pada perpustakaan ini...

sumber : Reuters
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement