Rabu 02 Jun 2010 02:26 WIB

Allahu Akbar, Seorang Aktivis Turki dan Bayinya Dibebaskan

Red: Siwi Tri Puji B
Kapal Mavi Marmara (kiri), detik-detik menjelang penyerangan.
Foto: hurriyet daily news
Kapal Mavi Marmara (kiri), detik-detik menjelang penyerangan.

REPUBLIKA.CO.ID, JERUSALEM--Seorang perempuan aktivis  berkewarganegaraan Turki dan bayinya yang berusia satu tahun dibebaskan tentara pendudukan Israel setelah penyerbuan mematikan di sebuah armada bantuan menuju Gaza. Ia menjadi tahanan pertama yang kembali dari Israel setelah armada itu disita oleh pasukan Israel, dan bayinya menjadi aktivis termuda yang sempat menginap di balik tahanan Israel.

Nilüfer Cetin mengatakan kepada wartawan Selasa dia setuju diekstradisi dari Israel setelah diperingatkan bahwa kondisi penjara akan "terlalu keras" untuk bayinya.

Cetin dan putranya, Kaan Türker, berada di kapal Mavi Marmara berbendera Turki. Dia mengatakan bersama bayinya bersembunyi di kamar mandi kabin selama penyerangan.

Suaminya, Ekrem Cetin, adalah insinyur kapal dan masih dalam tahanan Israel hari Selasa.