REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sabun dan produk pembersih dari Indonesia sangat diminati negara-negara Afrika, bahkan di Ethiopia sudah menguasai 36,1 persen pangsa pasar produk sejenis.
Menurut Wakil Menteri Perdagangan, Mahendra Siregar, di Jakarta Jumat, selain Ethiopia, negara Afrika lainnya yang berpeluang besar untuk mengembangkan pasar produk itu antara lain Tanzania, Mozambik, dan Senegal.
"Mungkin ada daya tarik khusus dan ini perlu didorong," ujarnya.
Berdasarkan data UNCOMTRADE tahun 2009, pangsa pasar ekspor sabun Indonesia di ketiga negara itu masing-masing sebesar 5,5 persen, 8,2 persen, dan 9,6 persen.
Berdasarkan data BPS, ekspor sabun dan produk pembersih lainnya selama Januari-April 2010 mencapai nilai 212,46 juta dolar AS, naik 21,52 persen dibanding periode yang sama tahun lalu.
Selain dengan negara-negara Afrika, sabun dan produk pembersih Indonesia pangsa pasarnya cukup besar di Malaysia, mencapai 16,8 persen.
Tujuan ekspor sabun dan produk pembersih Indonesia pada 2009 semakin luas yaitu ke 180 negara, sedangkan pada 2005 ekspornya ditujukan ke 175 negara saja.