REPUBLIKA.CO.ID,Wakil Ketua Umum DPP Partai Golkar, Theo L Sambuaga, membantah pernyataan seorang politisi partai berlambang pohon beringin itu yang mengatakan, partai pemenang kedua Pileg 2009 keluar dari koalisi.
"Justru Partai Golkar (PG) bergabung dalam koalisi (Sekretariat Bersama, Sekber) itu untuk mengintensifkan pembicaraan tentang hal-hal strategis dan fundamental bagi kepentingan negara serta rakyat," katanya kepada ANTARA atas nama DPP PG, di Jakarta, Kamis.
Jadi, lanjut Theo, tidak ada niat sama sekali untuk keluar dari Sekber Koalisi Partai Politik (Parpol) yang mendukung pemerintahan sekarang. Persoalannya, tentu bisa saja karena perbedaan pendapat diantara anggota Sekber Koalisi Parpol Pemerintah.
"Itu kan wajar dalam kehidupan berdemokrasi. Tetapi, bukan itu kan yang harus di-'blow up'. Kami memang akan terus membangun kebersamaan untuk penguatan implementasi beragam program strategis," tegasnya. Tetapi, mantan Ketua Komisi I DPR RI ini mengingatkan, kebersamaan itu kan bukan berarti "penyeragaman" berpikir.
"Sebab, bisa saja berbeda untuk mencari yang terbaik, atau membangun solusi lebih bermakna serta signifikan bagi kepentingan nasional serta peningkatan kesejahteraan rakyat," tandasnya.
Theo mengakui, ada hal-hal yang mungkin 'kurang lengkap' dijelaskan kepada publik, dan terlanjur disuarakan oleh internal partai. "Tetapi bukan tidak mungkin pula yang menerima penjelasan itu sudah apriori terlebih dulu, sehingga apa saja yang kami lakukan untuk kepentingan rakyat, sudah dilihat dari sisi negatifnya. Padahal sama-sama untuk membangun bangsa tercinta ini," katanya.
Theo mengharapkan, kalangan internal untuk semakin mantap dalam memberi penjelasan tentang beragam usulan program strategis bagi kepentingan publik, agar mereka yang mendengarnya tidak salah tafsir lagi.