REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Pengamat hukum pidana Universitas Muhammadiyah Jakarta, Chairul Huda menegaskan, kepolisian harus proaktif mengusut video mesum lainnya, terutama di daerah yang melibatkan pejabat lokal. "Ya kepolisian sosialisasi dulu terhadap yang menyimpan pornografi, tetapi terhadap penyebarnya langsung represif," jelas Chairul, Rabu (23/6).
Lebih lanjut,ia menambahkan,kasus penangkapan Ariel Peterpan dapat dijadikan landasan dalam kasus-kasus serupa di daerah lainnya. Asalkan aplikasi di daerah tentang UU Antipornografi dan tentang perzinahan dilakukan bertahap.
Pengusutan terhadap kasus-kasus serupa, sebut Chairul, terutama pada penyebarannya setelah berlakunya UU Nomor 44 Tahun 2008 Tentang Pornografi. "Sedangkan terhadap pembuatnya jika akan diterapkan UU itu tunggu sampai kasus Ariel putus," pungkasnya.