REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Anggota Dewan Kehormatan (DK) Komisi Pemilihan Umum (KPU), Komaruddin Hidayat, menilai pengunduran diri Anggota KPU, Andi Nurpati, karena memilih untuk menjadi pengurus DPP Partai Demokrat bakal melukai banyak orang. Hal tersebut berimplikasi pada kepercayaan publik dan aset stabilitas hasil pemilu.
Oleh karena itu, hari ini DK mengadakan pertemuan untuk membahas sah dan tidaknya pengunduran Andi Nurpati. ''Kalau menurut UU (undang undang) benar, itu hak dia mengembangkan karir. Tapi kalo salah itu melukai banyak orang,'' ujar Komaruddin sebelum memulai sidang dengan anggota DK yang lain di KPU, Jakarta, Senin (28/06).
Pertemuan pertama DK itu dilangsungkan secara tertutup. Meski demikian, Komaruddin berharap pada sidang nanti, lebih baik digelar secara terbuka. ''Karena KPU milik publik,'' katanya seraya menjelaskan agar pembangunan politik bisa baik kedepannya, masyarakat harus tahu sikap KPU.
Lebih lanjut Komaruddin mengatakan, pemberhentian diri Andi Nurpati justru mengurangi kepercayaan publik pada integritas lembaga KPU. ''Kepercayaan ini yang harus dibangun kembali,'' ujarnya.