REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Komisi Hak Asasi Manusia (Komnas HAM) memprotes aksi kekerasan yang dilakukan oleh sejumlah orang terhadap aktivis LSM Indonesian Coruption Watch, Tama S Langkun. Lembaga ini berjanji akan segera menangani kasus pelanggaran HAM ini.
"Kami memprotes aksi kekerasan tersebut, dan menuntut pihak kepolisian mengusut siapa pelaku dan mengungkapkannya ke publik," tegas Komisioner Komnas HAM, Johny Nasution Simanjuntak, Kamis (8/7).
Menurutnya, Komnas HAM secara resmi belum mendapatkan pengaduan. Tapi, imbuhnya,beberapa teman di ICW menyatakan beberapa anggota mereka menjadi korban kekerasan terkait pengungkapan kasus rekening mencurigakan 15 Pati Polri.
"Dilaporkan atau tidak Komnas harus pro aktif, kami akan melakukan tindakan sesuai UU," tegasnya.