REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ratusan lembaga keagamaan di Jakarta Utara mendapatkan bantuan dari Badan Amil Zakat, Infaq, dan Shadaqah (BAZIS). Nominal bantuan untuk lembaga-lembaga disesuaikan dengan tingkat kebutuhan.
Jika hanya untuk operasional dan kegiatan, maka besarnya bantuan Rp 1,5 juta. Lembaga keagamaan yang dimaksud di antaranya untuk masjid, yayasan pendidikan, dan majelis taklim. BAZIS mengumpulkan dana itu dari berbagai elemen di Jakarta Utara, seperti karyawan, sektor swasta, dan termasuk masyarakat. Sedangkan jumlah dana ZIS Jakut sejak Januari hingga Juli 2010 sudah terkumpul sebesar Rp 1,5 miliar.
Kepala TPA (Taman Pendidikan Alquran) Miftahul Ulum, Kalibaru, Abdul Halim, mengaku senang dengan bantuan tersebut meski masih belum mencukupi kebutuhan operasional. Ia mengatakan, bantuan dapat meningkatkan kesejahteraan di TPA yang dipimpinnya.
"Di sekolah murid memang dikenai biaya, tapi hanya Rp 1.000 per minggu," kata Halim, usai menerima bantuan tersebut di Masjid Babus Salam, Kantor Wali Kota Jakarta Utara, Kamis (15/7).
Dia berharap pemerintah lebih memerhatikan guru-guru di pedalaman di tingkat TPA, yang belum pernah mendapatkan bantuan. "Kalau bisa, guru-guru dibantu agar kesejahteraan mereka juga cukup," harapnya.