Ahad 25 Jul 2010 00:57 WIB

Menhub Minta Pelindo Tingkatkan Kinerja

REPUBLIKA.CO.ID, BENGKULU--Menteri Perhubungan Freddy Numberi meminta PT Pelindo meningkatkan kinerja khususnya dalam pengelolaan Pelabuhan Pulau Baai Bengkulu. "Saya sudah meminta PT Pelindo untuk meningkatkan kinerja untuk mengelola pelabuhan, termasuk Pelabuhan Pulau Baai yang sedang mengalami pendangkalan," katanya di Bengkulu, Sabtu (24/7).

Ia mengatakan sudah berkoordinasi dengan Menteri BUMN agar PT Pelindo meningkatkan kinerja dalam pengelolaan pelabuhan sehingga pelayanan dan pendapatan negara bisa dioptimalkan. Terkait pengerukan alur masuk Pelabuhan Pulau Baai yang mengalami pendangkalan akibat sedimentasi, Menhub mengatakan sudah mengambil keputusan untuk memperpanjang kinerja perusahaan swasta yang digandeng Pemprov Bengkulu yaitu PT Pathaway International.

"Keterlibatan pihak swasta dalam pengelolaan pelabuhan memang sudah dimungkinkan dalam peraturan perundang-undangan kita, tapi saya minta PT Pelindo tetap mengawasi dan mengelola pelabuhan dengan baik,"katanya. Menhub juga menyempatkan diri meninjau langsung kondisi Pelabuhan Pulau yang mengalami pendangkalan akibat sedimentasi pasir.

Kepala Administrator Pelabuhan Pulau Baai Pieter Fina mengatakan kedalaman alur masuk pelabuhan hanya 4 hingga 4,5 meter dan bisa dilalui saat air laut pasang. "Kalau tidak ada pengerukan dalam waktu dekat maka alur akan lumpuh karena sudah dangkal dengan pasir,"jelasnya.

Pieter mengatakan dalam dua tahun terakhir, jumlah kapal kandas di alur masuk pelabuhan mengalami peningkatan sebanyak 71 kapal. Sedangkan pada Januari hingga Mei 2010 jumlah kapal kandas akibat pendangkalan alur mencapai 33 kasus. "Kami berharap pengerukan berjalan baik sehingga operasional pelabuhan bisa optimal,"katanya.

Sebelum bertolak ke Jakarta, Menhub juga akan meninjau lokasi pembangunan lampu-lampu yang menuntun pilot untuk mendaratkan pesawat dalam kondisi cuaca buruk atau "Precition Approach Lighting System" (PALS) di Bandara Fatmawati Bengkulu.

sumber : Ant
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
يَسْتَفْتُوْنَكَۗ قُلِ اللّٰهُ يُفْتِيْكُمْ فِى الْكَلٰلَةِ ۗاِنِ امْرُؤٌا هَلَكَ لَيْسَ لَهٗ وَلَدٌ وَّلَهٗٓ اُخْتٌ فَلَهَا نِصْفُ مَا تَرَكَۚ وَهُوَ يَرِثُهَآ اِنْ لَّمْ يَكُنْ لَّهَا وَلَدٌ ۚ فَاِنْ كَانَتَا اثْنَتَيْنِ فَلَهُمَا الثُّلُثٰنِ مِمَّا تَرَكَ ۗوَاِنْ كَانُوْٓا اِخْوَةً رِّجَالًا وَّنِسَاۤءً فَلِلذَّكَرِ مِثْلُ حَظِّ الْاُنْثَيَيْنِۗ يُبَيِّنُ اللّٰهُ لَكُمْ اَنْ تَضِلُّوْا ۗ وَاللّٰهُ بِكُلِّ شَيْءٍ عَلِيْمٌ ࣖ
Mereka meminta fatwa kepadamu (tentang kalalah). Katakanlah, “Allah memberi fatwa kepadamu tentang kalalah (yaitu), jika seseorang mati dan dia tidak mempunyai anak tetapi mempunyai saudara perempuan, maka bagiannya (saudara perempuannya itu) seperdua dari harta yang ditinggalkannya, dan saudaranya yang laki-laki mewarisi (seluruh harta saudara perempuan), jika dia tidak mempunyai anak. Tetapi jika saudara perempuan itu dua orang, maka bagi keduanya dua pertiga dari harta yang ditinggalkan. Dan jika mereka (ahli waris itu terdiri dari) saudara-saudara laki-laki dan perempuan, maka bagian seorang saudara laki-laki sama dengan bagian dua saudara perempuan. Allah menerangkan (hukum ini) kepadamu, agar kamu tidak sesat. Allah Maha Mengetahui segala sesuatu.”

(QS. An-Nisa' ayat 176)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement