Kamis 05 Aug 2010 01:39 WIB

Adaro Incar Kontrak Suplai Batu Bara di Dua PLTU

Rep: Agung Budiono/ Red: Budi Raharjo
Tambang batu bara Adaro
Foto: Edwin/Republika
Tambang batu bara Adaro

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Emiten pertambangan, PT Adaro Energy Tbk, tengah mengicar kontrak baru untuk memasok batu bara di dua pembangkit listrik tenaga uap, yaitu PLTU Pemalang 2X1.000 mega watt dan PLTU Kalsel 2X100 megawatt.

Direktur dan Sekretaris Perusahaan Adaro, Andre J Mamuaya, menjelaskan total kebutuhan pasokan batu bara untuk PLTU Pemalang yang nilai investasinya mencapai 2 miliar dolar AS tersebut mencapai 4,5-6 juta ton per tahun. Sedangkan PLTU Kalsel membutuhkan pasokan sebanyak 1,2-1,5 juta ton.

Perseroan bersama dengan JPower, Itochu, dan CDF Suez akan bekerja sama memenuhi pasokan itu. ''Bentuknya berupa konsorsium, share-nya sekitar 20 persen. Ini bentuknya masih tender, belum dapat dipastikan,'' ujarnya di gedung Bursa Efek Indonesia, Jakarta, Rabu (4/8).

Andre menuturkan, kegiatan coal supplier merupakan salah satu dari tiga fokus strategi pertumbuhan usaha perseroan. Perseroan diharapkan tumbuh secara organik melalui kegiatan bisnis Adaro Indonesia, memperkuat whole supply chain antara lain melalui pembangunan conveyor system, coal supplier, dan independent power producer (IPP), dan strategi terakhir adalah melalui akuisisi.

BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement