REPUBLIKA.CO.ID, BEIJING- Kebakaran di sebuah tambang emas di Cina timur memerangkap sedikit-dikitnya 50 orang di bawah tanah. Sementara 200 orang berhasil diselamatkan, demikian dilaporkan kantor berita Xinhua, Jumat.
Kebakaran itu mulai terjadi pada petang hari di tambang dekat kota Yantai di provinsi Shandong, kata Xinhua dalam laporan singkatnya. Belum jelas apakah ada korban dalam musibah itu, kata Xinhua mengutip seorang juru bicara pemerintah tanpa penjelasan lebih lanjut.
Cina seringkali dilanda kecelakaan tambang, sebagian besar di pertambangan batu-bara, yang menewaskan ratusan orang setiap tahun. Pemerintah berusaha memperbaiki keamanan kerja pertambangan namun upaya-upaya itu terganggu karena aturan diabaikan demi memproduksi sumber daya alam untuk mempercepat pertumbuhan ekonomi Cina.