REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--The Duchess of York, Sarah Ferguson, sedang diambang kebangkrutan. Mantan istri Pangeran Andrew itu sedang dililit utang jutaan poundsterling sehingga mengantarkannya kepada sidang pailit.
Ratu Inggris pun khawatir The Duchess of York bakal menjadi anggota keluarga kerajaan Inggris yang pertama kali menghadapi kebangkrutan. Seperti ditulis Guardian, Ferguson dikabarkan saat ini sedang melakukan apapun yang bisa dilakukan untuk terhindar dari kebangkrutan.
Juru bicara Ferguson, mengaku Ferguson telah melunasi semua utang pribadi dan usahanya. Meskipun, ada beberapa utang yang masih diperdebatkan. Menurutnya, kebangkrutan masih bisa dijadikan sebagai pilihan sukarela sang putri.
Kisah miris Ferguson bermula ketika dikabarkan memiliki utang pribadi dan bisnis sebesar lima juta poundsterling. Pihak Kerajaan pun cemas wanita yang pernah menjadi bagian dari mereka itu benar-benar akan dipailitkan. Namun, juru bicara Ferguson mengatakan, utang yang dikabarkan di media massa terlalu dibesar-besarkan.
Seorang sumber menyebutkan, utang The Duchess of York hanya sekitar 2 juta poundsterling. Karena itu, Ferguson sejauh ini enggan untuk secara sukarela menyatakan dirinya sedang bangkrut. ''Ada sejumlah pilihan terbuka untuk Duchess, di mana kebangkrutan merupakan salah satunya. Tapi masih terlalu dini untuk mengatakan bahwa dia akan bangkrut,'' Katanya.
Ratu Inggris sangat prihatin melihat utang Ferguson. Sunday Telegraph memberitakan, Pangeran Andrew sedang mengupayakan rencana penyelamatan untuk menghindari rasa malu bagi keluarga Kerajaan. Pasalnya, selama ini tidak pernah ada anggota keluarga Kerajaan yang dinyatakan bangkrut. Pangeran Andrew bercerai dengan Ferguson pada 1996.