Selasa 10 Aug 2010 04:34 WIB

Simpati pada Persik dan Persebaya, Pelita Siap Jalani Playoff

Rep: Israr/ Red: Endro Yuwanto
Pelita Jaya Jalani Playoff agar bertahan di Liga Super Indonesia
Pelita Jaya Jalani Playoff agar bertahan di Liga Super Indonesia

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Manajer Pelita Jaya, Lalu Mara Satria Wangsa, mengucap simpati kepada Persebaya Surabaya dan Persik Kediri yang gagal lolos ke playoff Liga Super Indonesia (LSI) musim 2010/2011. Namun ia mengaku ini tidak akan memengaruhi kesiapan timnya berlaga di playoff menghadapi Persiram Raja Ampat.

Pelita Jaya, klub milik Wakil Ketua Umum PSSI, Nirwan D Bakrie, mendapat keuntungan dari hasil kemenangan WO Persik karena unggul selisih gol dan berada di posisi ke-15 klasemen LSI hingga berhak tampil di playoff.

Lalu Mara menyebutkan, Pelita menargetkan kemenangan untuk bisa bertahan di LSI musim depan. Pelita Jaya terus berlatih meski kompetisi baru akan bergulir akhir bulan depan.

"Secara fisik dan teknik, tidak ada masalah karena para pemain tetap berlatih rutin meski kompetisi belum digelar. Kami berharap bisa memetik kemenangan sekaligus bertahan, tentunya dengan menjunjung tinggi fair play" kata Lalu Mara, Senin (9/8).

Pelita Jaya mengirimkan seluruh pemain beserta ofisial yang keseluruhannya berjumlah 27 orang dengan penerbangan berbeda. "Kami tidak bisa terbang sekaligus. Rombongan terakhir berangkat Senin ini," kata dia.

Pelita Jaya yang didominasi pemain muda akan meladeni tim yang diperkuat beberapa pemain senior di kubu Persiram. Pelatih Jajang Nurjaman di kubu Pelita Jaya akan beradu strategi dengan Raja Isa di pihak Persiram.

Klasemen Liga 1 Musim 2024
Pos Team Main Menang Seri Kalah Gol -/+ Poin
1 Persebaya Surabaya Persebaya Surabaya 15 10 4 1 20 10 34
2 Persib Bandung Persib Bandung 14 9 5 0 25 15 32
3 Pusamania Borneo Pusamania Borneo 15 7 5 3 22 13 26
4 Persija Persija 15 7 4 4 21 6 25
5 Bali United Bali United 14 7 3 4 21 8 24
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement