REPUBLIKA.CO.ID,ABUJA, NIGERIA--Sebuah bangunan runtuh di ibukota Nigeria, Rabu pagi waktu setempat. Reruntuhan menewaskan 19 orang, dan belasan lainnya luka-luka setelah melompat dari gedung untuk menyelamatkan diri. “Reruntuhan bangunan ini menewaskan 19 orang, 12 lainnya berhasil diselamatkan hidup-hidup” kata juru bicara polisi Abuja, Abass Jimoh, Kamis (12/8).
Seperti yang dilaporkan AFP, diduga bangunan tersebut tidak sehat secara struktural. Sekitar 50 orang tinggal di sana. Bangunan ini digambarkan sebagai bangunan dengan tiga atau empat lantai.Wakil direktur Badan Manajemen Darurat Nasional, Daniel Balarabe Gambo mengatakan penduduk telah diperingatkan bahwa bangunan itu tidak aman.
Gambo mengatakan mereka telah diperintahkan untuk dievakuasi, tapi menolak."Mereka diberikan pemberitahuan untuk mengosongkan gedung, tetapi mereka mengabaikan peringatan itu," katanya. "Struktur bangunan sedang kita uji dan ternyata tidak sesuai standar,"
Para pejabat mengatakan operasi penyelamatan terhambat oleh kurangnya peralatan menggali. Seorang perempuan di lokasi pada hari Kamis mengatakan kakaknya dan anak kakaknya empat tahun termasuk di antara mereka tewas.
"Dia mencoba untuk keluar namun pilar bangunan jatuh menimpa dirinya," kata Vivian Rogunwa (29 tahun). Rogunwa mengatakan ia tidak tinggal di dalam bangunan, tetapi ada pada saat keruntuhan karena ia tinggal bersama teman dan berhasil melarikan diri.
Warga lain, seorang pria berusia 28 tahun mengatakan mereka melompat keluar dari gedung saat itu mulai gemetar. "Aku terbangun dan aku merasa gedung bergetar, lalu melompat dari lantai dua," kata Hussaini Abubakar.
Mengenai pemberitahuan untuk mengosongkan bangunan, warga justru merasa tidak pernah diberitahu.Bangunan runtuh relatif sering terjadi di Nigeria, terutama akibat penggunaan bahan sub-standar dan pelanggaran peraturan konstruksi di negara yang telah lama ternoda oleh korupsi.
Menteri Abuja, Bala Mohammed, mengatakan ini merupakan bangunan ketiga yang runtuh di kota itu sejak tiga bulan lalu.Pejabat pemerintah telah berjanji untuk menegakkan aturan-aturan yang lebih baik terkait konstruksi bangunan sejak keruntuhan.
Ikuti Whatsapp Channel Republika