REPUBLIKA.CO.ID, BRNO--Pembalap Spanyol Jorge Lorenzo yang memacu Yamaha mencatat kemenangan MotoGP yang ketujuh pada musim ini dengan menjuarai Grand Prix (GP) Cheska, Ahad malam (15/6).
Pembalap berusia 23 tahun itu merayakan kemenangan tidak seperti biasanya. Ia meninggalkan motornya dan berjalan menuju lapangan golf dan membutuhkan dua kali pukulan untuk memasukan bola ke lubang.
Saat balapan, Lorenzo mengalahkan rekan senegaranya yang menempati posisi start terdepan Dani Pedrosa yang memacu Honda, sementara mantan juara dunia Casey Stoner di posisi ketiga.
"Saya tidak dapat memasukkan bola ke lubang tapi setidaknya saya dapat memenangi balapan ini," kilah Lorenzo, yang menyamai rekor legenda Michael Doohan dan Agostino yang mencapai finish di posisi pertama atau kedua dalam 10 balapan pertama musim ini.
"Ini hari yang sangat sulit saat saya mengalami kecelakaan pada kualifikasi sehingga kepercayaan diri saya tidak begitu tinggi. Angin juga menyulitkan para pembalap tapi bagi saya ini kemenangan yang luar biasa," ujar pembalap asal Spanyol itu.
Lorenzo mengambil keunggulan di depan dari penempat posisi start terdepan Pedrosa pada putaran pertama dari 22 putaran. Lima pembalap bertarung memperebutkan posisi tiga terdepan, termasuk Stoner dan juara sembilan kali Valentino Rossi yang akhirnya tertinggal.
Lorenzo dan rekan senegaranya Pedrosa secara perlahan membuka jarak dengan posisi ketiga Ben Spies asal Amerika Serikat dan juga Stoner. Duet Spanyol itu mencatat keunggulan lebih dari empat detik atas Spies dan Stoner.
Sementara Spies dan Stoner mencatat keunggulan yang cukup besar atas kelompok pembalap yang termasuk di dalamnya posisi kelima, Rossi, yang tertinggal sembilan detik bersama Nicky Hayden saat balapan tersisa 12 putaran. Stoner dapat menyalip Spies untuk menempati posisi ketiga saat balapan tersisa 11 putaran.