REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Emiten perkebunan, PT Astra Agro Lestari Tbk mencatatkan volume penjualan crude palm oil (CPO) hingga Juli tahun ini sebesar 573.608 ton atau turun 2 persen dari periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 585.266 ton. Penurunan, lantaran ini didorong oleh penurunan penjualan ekspor CPO perseroan.
Investor Relations PT Astra Agro Lestari Tbk, Tjahyo Dwi Ariantono mengatakan hingga Juli tahun ini perseroan mencatatkan penjualan di sektor ekspor sebesar 50,170 ton atau turun 7,8 persen dari penjualan periode yang sama tahun sebelumnya sebesar 54,414 persen. ''Perseroan mengalami penurunan yang cukup besar pada penjualan ekspor ini yaitu sebesar 7,8 persen,'' ujarnya dalam keterbukaan informasi di Bursa Efek Indonesia (BEI), di Jakarta, Rabu (18/8).
Tidak hanya penjualan di sektor ekspor saja, lanjut Tjahyo, perseroan juga mengalami penurunan penjualan domestik sebesar 1,4 persen menjadi 523,438 ton dari periode sebelumnya sebesar 530,852 ton. Tahun ini perseroan menganggarkan belanja modal sebesar 1,3 triliun rupiah.
Belanja modal tersebut akan digunakan antara lain untuk penanaman baru, pembangunan pabrik perseroan sebanyak 3 unit, pembangunan perumahan, pembangunan infrastruktur (jalan dan jembatan). dan pembangunan sarana logistik seperti tangki timbun di pelabuhan yang terdekat dengan lokasi kebun.