REPUBLIKA.CO.ID, DHAKA--Bangladesh berencana membebaskan sekitar 1.000 tahanan untuk mengurangi tekanan pada negara itu yang dinilai memperlakukan napi secara tak manusiawi di penjara yang penuh sesak.
Saat ini, 67 penjara di Bangladesh penjara menampung tiga kali kapasitas mereka. Dengan daya tampung 28 ribu orang, penjara itu dijejali 77 ribu narapidana.
"Kami telah menyusun daftar hampir 1.000 narapidana berkelakuan baik yang sudah melalui hukuman lebih dari 20 tahun dan akan melepaskan mereka untuk mengurangi kepadatan di penjara-penjara kami," kata Sekretaris Kementerian Dalam Negeri, Iqbal Khan Chowdhury.
Kementerian akan mengirim perintah pelepasan kepada pihak yang berwenang pada hari Rabu. Chowdhury menambahkan bahwa daftar itu akan mencakup sejumlah tahanan perempuan.
Kondisi penjara sangat parah pada fasilitas perempuan. Penjara pusat Dhaka saat ini menampung 540 tahanan perempuan, meskipun fasilitas yang memiliki kapasitas hanya untuk 134 orang.