REPUBLIKA.CO.ID, REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Kementerian Pekerjaan Umum menjamin penyelesaian pembangunan lingkar Nagrek tepat pada waktunya. Kepastian itu disampaikan Dirjen Bina Marga Kementerian PU, Djoko Marjanto saat temu media yang berlangsung di Gedung Dirjen Bina Marga, Kemen PU, Jakarta, 18 Agustus.
Marjanto juga berjanji pihaknya bakal mengawasi pembangunan itu hingga tepat pada waktunya. "Kami menjamin H-10 sudah mulai dibuka. Kondisi jalur lingkar Nagrek sudah bisa digunakan kendati belum sempurna seratus persen," tuturnya. Marjanto menambahkan penyempurnaan jalan lingkar Nagrek baru kelar 2011.
Sebagai informasi, sejak dibangun tahun 2008 lalu, pembangunan jalan lingkar Nagrek tak kunjung kelar. Padahal, pembangunan jalur alternatif yang memakan biaya Rp. 340 milyar tersebut dapat mengurangi kemacetan arus lalu lintas pemudik yang melalui jalur selatan.
Jalur lingkar Nagrek memiliki panjang 5,4 Km dengan lebar 7 m. Pembangunan jalan ini harus melewati gunung dan jurang. Karena itu, resiko kecelakaan sangat besar di kawasan ini. Guna meminimalisir beban jalan dan resiko kecelakaan, pemerintah pusat kemudian membangun jalan lingkar tersebut.