Kamis 02 Sep 2010 04:56 WIB

Media Iran: Ibu Negara Prancis Pantas Mati

Carla Bruni
Carla Bruni

REPUBLIKA.CO.ID,Media pemerintah Iran hari Selasa mengatakan, ibu negara Prancis Carla Bruni-Sarkozy sudah sepantasnya mati setelah ia mengecam keputusan Iran untuk menghukum rajam seorang perempuan karena berzinah.

Surat kabar garis keras Kayhan mulanya mencap Bruni seorang pelacur pada hari Sabtu, setelah ibu negara itu menandatangani petisi yang mengimbau pembebasan Sakineh Mohamadi Ashtiani.

Televisi pemerintah Iran juga menuduh Bruni tidak “bermoral”, dan sekali lagi pada hari Selasa, media yang dikuasai pemerintah Iran mengulang sebutan pelacur itu.

Seorang juru bicara kementerian luar negeri Iran sebelumnya mengatakan, Republik Islam itu tidak mendukung kecaman-kecaman media itu.

Kecaman itu muncul setelah Bruni dan beberapa selebriti Prancis lainnya menulis surat terbuka kepada Ashtiani menjanjikan dukungan mereka. Wanita Iran itu dijatuhi hukuman rajam setelah dinyatakan bersalah melakukan hubungan tidak sah dengan dua laki-laki menyusul kematian suaminya.

sumber : voa
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
اَلَمْ تَرَ اِلَى الَّذِيْ حَاۤجَّ اِبْرٰهٖمَ فِيْ رَبِّهٖٓ اَنْ اٰتٰىهُ اللّٰهُ الْمُلْكَ ۘ اِذْ قَالَ اِبْرٰهٖمُ رَبِّيَ الَّذِيْ يُحْيٖ وَيُمِيْتُۙ قَالَ اَنَا۠ اُحْيٖ وَاُمِيْتُ ۗ قَالَ اِبْرٰهٖمُ فَاِنَّ اللّٰهَ يَأْتِيْ بِالشَّمْسِ مِنَ الْمَشْرِقِ فَأْتِ بِهَا مِنَ الْمَغْرِبِ فَبُهِتَ الَّذِيْ كَفَرَ ۗوَاللّٰهُ لَا يَهْدِى الْقَوْمَ الظّٰلِمِيْنَۚ
Tidakkah kamu memperhatikan orang yang mendebat Ibrahim mengenai Tuhannya, karena Allah telah memberinya kerajaan (kekuasaan). Ketika Ibrahim berkata, “Tuhanku ialah Yang menghidupkan dan mematikan,” dia berkata, “Aku pun dapat menghidupkan dan mematikan.” Ibrahim berkata, “Allah menerbitkan matahari dari timur, maka terbitkanlah ia dari barat.” Maka bingunglah orang yang kafir itu. Allah tidak memberi petunjuk kepada orang-orang zalim.

(QS. Al-Baqarah ayat 258)

Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement