Rabu 15 Sep 2010 09:53 WIB

Budigol Berpuasa Syawal Saat Libur Latihan

Budigol
Budigol

REPUBLIKA.CO.ID, PALEMBANG--Gelandang Sriwijaya FC, Budi Sudarsono, mengaku akan menjalankan ibadah puasa syawal saat libur latihan karena pelatih Ivan Kolev akan fokus mengembalikan fisik pemain dalam beberapa pekan ke depan.

Menurut Budi, porsi latihan fisik akan ditambah dari sebelumnya, dan tentunya akan sangat menguras tenaga. Selaku pemain profesional, Budi mengaku tidak mau merusak program latihan yang ditetapkan Kolev itu.

Apalagi, satu bulan lalu saat umat Muslim menjalankan ibadah puasa Ramadhan, Kolev sudah cukup toleransi dengan melakukan beberapa penyesuaian dalam latihan, seperti dalam satu hari hanya berlatih satu kali.

Budi akan mencoba mensiasati kondisi itu dengan berpuasa di saat libur latihan saja.

Menurut mantan pemain Persik Kediri dan Persib Bandung ini, biasanya, para punggawa 'Laskar Wong Kito' akan diberikan libur satu hari dalam satu pekan latihan.

"Saya hingga saat ini belum puasa syawal karena masih menunggu libur dari pelatih. Tapi saya bertekad tetap menjalankan puasa Syawal pada tahun ini, karena telah menjadi kebiasaan," kata pemain berjulukan si Ular Piton ini.

Tekad itu tak lain, karena kenyakinannya akan keutamaan menjalankan ibadah puasa syawal. "Berdasarkan ajaran Islam, siapa yang berpuasa setidaknya enam hari dalam bulan Syawal maka sama dengan berpuasa satu tahun lamanya. Itulah, sayang sekali melewatkanya," kata dia.

Budi saat ini sedang menjalani pemusatan latihan untuk persiapan menghadapi ajang Community Shield melawan Arema Indonesia, 25 September 2010, dan ajang Liga Super yang mulai bergulir pada 26 September 2010.

"Latihan belum pada intinya, masih pemanasan karena kemarin libur enam hari untuk merayakan Lebaran. Mungkin setelah tiba di Malang kami akan digenjot fisik oleh Kolev. Pemain tinggal siap-siap saja," kata Budigol, julukan pemain ini.

Saat ini para pemain SFC masih berada di Surabaya, dan akan bertolak ke Malang, besok (15/9).

sumber : Goal.com/Indonesia
BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement