REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) menginstruksikan jajarannya untuk semakin intensif dalam mengejar aset Bank Century. Upaya itu, kata Presiden SBY, harus ditempuh dengan langkah-langkah terpadu dan gabungan.
"Saya baru saja mendengarkan laporan perkembangan atau kemajuan dari upaya pengembalian aset Bank Century yang dibawa pergi oleh mereka yang berperkara secara hukum. Saya berpendapat bahwa mesti lebih diintesifkan," kata Presiden SBY dalam konferensi mendadak, di Kantor Presiden, Senin (20/9).
Pengembalian aset Bank Century yang akan dijalankan, kata Presiden SBY, diharapkan paralel dengan putusan pengadilan kepada mereka yang dinyatakan bersalah. "Dengan demikian pada saatnya akan dikembalikan. Meskpun saya dengar bahwa Bank Mutiara memiliki pertumbuhan yang baik," kata Presiden SBY.
Presiden SBY menambahkan, dua jalur akan ditempuh sekaligus. "Di satu sisi, Bank Mutiara berkembang dengan baik, dan kedua pengembalian aset Bank Century berjalan efektif," kata Presiden SBY. Masalah lebih teknis akan disampaikan oleh Menko Perekonomian Hatta Rajasa dan Menteri Keuangan Agus Martowardoyo.