REPUBLIKA.CO.ID, MEKSIKO CITY-- Setidaknya 280 buaya telah melarikan diri dari sebuah tempat penangkaran buaya di dekat Teluk Meksiko setelah banjir besar terjadi di kota itu. Banjir sempat merendam daerah setempat akibat Badai Karl yang dilaporkan melanda pinggiran Meksiko City, Selasa (21/9).
Buaya jenis Morelet atau juga disebut buaya Meksiko yang kabur ini bisa mencapai panjang tiga meter. Kini mereka diperkirakan telsh menyebar di enam wilayah pesisir di negara bagian Veracruz dan penduduk diperintahkan tidak mencoba untuk menangkap atau membunuh mereka.
Gubernur Veracruz kepada wartawan mengungkapkan sekitar 280 buaya yang hilang dari penangkaran di La Antigua, meskipun beberapa media menyebutkan jumlah buaya yang dapat ditemui di beberapa negara Amerika Selatan itu berjumlah hampir 400. Buaya Morelet dapat ditemukan di rawa-rawa air tawar, danau dan sungai-sungai, dan air payau Meksiko pesisir timur, Belize dan Guatemala.
Otoritas Federal menyatakan telah bekerjasama dengan petugas perlindungan lingkungan hidup dan mengirim pawang buaya untuk mencoba untuk menangkap kembali hewan tersebut. Setidaknya 15 orang tewas dan ribuan warga mengungsi akibat badai, yang melanda semenanjung Yucatan dan menyapu pantai Teluk Meksiko akhir pekan ini.