REPUBLIKA.CO.ID, KAZAN--Klub raksasa Spanyol, Barcelona, kembali gagal menuai kemenangan saat bertemu Rubin Kazan. Bertamu ke Stadion Centralni di kota Kazan, Los Cules hanya sanggup meraih hasil imbang 1-1 dengan tuan rumah, di ajang Liga Champions.
Musim lalu, wakil Rusia itu menciptakan kejutan besar dengan mengalahkan Barca 2-1 di Camp Nou pada fase grup Liga Champions. Kekalahan itu sekaligus merupakan kekalahan pertama yang diderita Tim Catalan musim kemarin. Pun saat ganti meladeni Barca di kandang sendiri, Rubin sukses menahan Los Fantasticos 0-0.
Musim ini, kedua tim kembali terundi dalam satu grup di Liga Champions. Namun, lagi-lagi Barca gagal mengatasi tim berjuluk Rubinovye itu. Pada pertandingan yang digelar Rabu (29/9) pukul 18.30 waktu setempat, Barca menampilkan starting XI terkuat mereka, minus Lionel Messi yang duduk di bangku cadangan.
Seperti biasa, di awal laga, mereka memperagakan possession football yang selama ini menjadi ciri khas mereka dan mengepung tuan rumah. Beberapa peluang pun tercipta. Namun, tendangan David Villa dan Andres Iniesta masih gagal menemui sasaran.
Saat Barca asyik menyerang, sebuah counter attack Rubin justru berbuah penalti. Pada menit ke-29, Daniel Alves melanggar Vitali Kaleshin yang membuat wasit harus menunjuk titik putih. Christian Noboa sukses menjadi algojo. 1-0 untuk tuan rumah.
Ketinggalan 1-0 membuat Azulgrana semakin ngotot menggempur pertahanan Rubin yang digalang kuartet Lasha Salukvadze-Cesar Navas-Salvatore Bocchetti-Cristian Ansaldi. Akan tetapi, sampai berakhirnya babak pertama, gol balasan gagal tercipta.
Memasuki 45 menit kedua, Barca masih belum mengendurkan serangan. Babak II baru berjalan 2 menit, Iniesta kembali mengancam gawang tuan rumah yang dijaga Sergei Ryzhikov. Sayang, tendangannya lagi-lagi melebar.
Akhirnya, pada menit ke-60, Blaugrana berhasil menyamakan kedudukan setelah Villa sukses mengonversi penalti yang dihadiahkan wasit atas pelanggaran terhadap Iniesta oleh Salukvadze.
Setelah gol ini, pelatih Pep Guardiola langsung memasukkan Messi menggantikan Javier Mascherano. Sang entrenador tampaknya tidak puas dengan hasil seri dan ngotot mengincar kemenangan.
Namun, meski unggul penguasaan bola hingga 75 persen, sampai peluit akhir berbunyi tak ada gol tambahan yang tercipta, dan Barca pun kembali gagal menang atas pasukan arahan Kurban Berdyev dari tiga perjumpaan yang sudah dilalui.
Ikuti Whatsapp Channel Republika