REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Juru Bicara Kepresidenan Julian A Pasha menegaskan, pengangkatan Mayjen TNI Pramono Edhie Wibowo sebagai Panglima Kostrad tidak berdasarkan pertimbangan kedekatan. Pramono dipilih berdasarkan kompetensi dan kelaziman dalam jenjang di internal TNI.
Julian menyampaikan itu untuk menepis adanya faktor kekerabatan di balik pengangkatan Pramono yang merupakan ipar Presiden Susilo Bambang Yudhoyono ini. "Saya pastikan bahwa tidak ada hubungannya dengan pertimbangan-pertimbangan kedekatan," kata Julian di Istana Kepresidenan, Kamis (30/9).
Menurut dia, Pramono betul-betul mendapatkan promosi atau tugas yang baru sebagaimana yang dilakukan di TNI sendiri. "Jadi bukan karena hal-hal lain yang tidak jelas dan tidak bisa dipertanggungjawabkan argumentasinya," katanya.
Presiden, kata Julian, menyerahkan sepenuhnya kepada TNI.