REPUBLIKA.CO.ID, SLEMN--Wakil Presiden Boediono mengunjungi pengungsi Gunung Merapi. Wapres meninjau lokasi pengungsian di Hargobinangun, Pakem, Sleman, Yogyakarta, Selasa (26/10).
Para pengungsi tampak gembira mendapat kunjungan wapres. Mereka bahkan bernyanyi bersama saat menyambut kedatanngan wapres.
Boediono meminta agar warga lainnya yang masih bertahan bersedia mengungsi. "Ibu-ibu dan anak-anak lebih aman di sini," kata dia. Meski demikian, para warga berharap tak terlalu lama di pengungsian.
Menurut Kepala Dusun Kaliurang Timur, Bejo Wiryanto, dari sekitar 1.200 orang warganya, yang sudah mengungsi berjumlah 263 orang. Mereka khusus lanjut usia, anak-anak, ibu hamil, dan ibu menyusui. Sedangkan warga lainnya --terutama yang laki-laki-- masih berada di rumah masing-masing. "Namun, apabila ada bunyi petir dan suara sirine dan pentungan, lokasi harus dikosongkan," kata Bejo.
Dua orangn pengungsi, Siyah (65 tahun) dan Atmo (65 tahun), berharap Merapi tak meletus. Jika kemudian meletus, keduanya berharap bisa segera pulih agar mereka dapat kembali bekerja.