REPUBLIKA.CO.ID, SURABAYA--Sejumlah pemain keturunan Indonesia yang kini bermain di kompetisi sepak bola Belanda berencana tampil di Surabaya dalam rangkaian menyambut digelarnya kompetisi Liga Primer Indonesia.
Ketua Umum Persebaya versi Liga Primer Indonesia (LPI), Saleh Ismail Mukadar, kepada wartawan di Surabaya, Senin malam (2/11) mengemukakan, jumlah pemain 'blasteran' yang direncanakan tampil pada laga persahabatan itu sekitar 18 orang.
"Jadwal laga persahabatan itu sedang dibicarakan. Yang jelas, Surabaya siap menggelar laga tersebut di Stadion Gelora 10 Nopember Tambaksari," kata Saleh.
Saleh belum bersedia merinci nama-nama pemain keturunan yang akan datang tersebut. Namun, ia memastikan pemain-pemain tersebut saat ini bergabung di sejumlah klub yang mengikuti kompetisi Liga Belanda.
Saleh juga akan memantau penampilan pemain-pemain keturunan tersebut, untuk direkrut memperkuat Persebaya menghadapi kompetisi LPI yang rencananya digelar awal 2011. "Kalau nantinya memang ada pemain yang kualitasnya bagus dan cocok, bisa jadi akan kami kontrak. Apalagi, kami masih membutuhkan tiga pemain asing untuk memperkuat tim," ujar Saleh.
Saleh juga berencana menyebarkan pooling terbuka kepada penonton yang menyaksikan laga tersebut, untuk menentukan pemain yang pantas memperkuat Persebaya. "Jadi, hasil pantauan pelatih dan penonton bisa dicocokkan, siapa-siapa pemain yang layak bermain di Persebaya," tambah mantan Ketua KONI Surabaya itu.
Selain di Surabaya, para pemain keturunan Belanda-Indonesia itu juga direncanakan tampil di Bali pada laga yang sama.
Saleh menambahkan, kehadiran pemain-pemain keturunan tersebut, juga bertujuan transfer ilmu bermain sepak bola kepada pemain-pemain lokal. Saat ini, sudah ada satu pemain asal Belanda keturunan Indonesia yang bermain di kompetisi Liga Super Indonesia dengan membela Persema Malang, yakni Irfan Bachdim.