Rabu 10 Nov 2010 06:14 WIB

Kuntoro Minta Polisi Teliti Gayus di Bali

Gayus dan Mirip Gayus di Bali
Foto: detik/agus susanto/kompas
Gayus dan Mirip Gayus di Bali

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua Tim Satuan Tugas Pemberantasan Mafia Hukum Kuntoro Mangkusubroto minta kepada polisi untuk meneliti dan mengambil langkah tegas mengenai keberadaan Gayus HP Tambunan di Bali dan bebas menyaksikan pertandingan tenis.

"Kita minta polisi mengambil langkah tegas mengapa hal itu bisa terjadi," kata Kuntoro kepada pers, di Istana Wapres Jakarta, Selasa (9/11).

Hal tersebut dikatakan Kuntoro saat dirinya mendampingi Wakil Presiden Boediono yang menerima kunjungan Menteri Keuangan Kanada James M Flaherty. Mengingat hal tersebut berada dalam wilayah kepolisian, kata Kuntoro, pihak Satgas mempersilahkan pihak kepolisian melakukan penelitian mengapa Gayus bisa keluar dari tahanan untuk urusan seperti itu.

"Sekali lagi kami minta polisi segera mengambil langkah dan melakukan penelitian agar kasus tersebut tidak lagi terjadi," kata Kuntoro.

Seperti diberitakan sejumlah media cetak dan elektronik, menyebut beredarnya foto Gayus HP Tambunan saat menyaksikan pertandingan tenis di Nusa Dua Bali. Bahkan, pihak Propam Mabes Polri juga telah memeriksa delapan hingga sembilan orang penjaga rutan tersebut.

Gayus juga membantah jika dirinya sakit hingga bisa ke luar dari tempat tahanannya dengan alasan untuk memeriksa kesehatannya. "Saya tidak sakit. Saya sehat kok," katanya.

Sementara itu, kuasa hukum Gayus, Adnan Buyung Nasution, menyatakan dirinya tidak tahu menahu soal keluarnya kliennya tersebut dari rutan untuk menyaksikan langsung turnamen tenis di Bali.

Dikatakannya, jika benar ke luar, maka polisi harus bertanggung jawab. "Kalau dia ke luar tanpa tahu tim pembelanya, apalagi tanpa setahu hakim padahal hakim yang berwenang (soal tahanan Gayus), kok bisa Gayus ke luar," katanya.

Adnan tidak mau berandai-andai alasan Gayus ke luar tempat tahanan, sebelum mendapatkan informasi kejadian yang sebenarnya. "Saya belum pernah dikonfirmasikan oleh Polri," katanya.

sumber : antara
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
۞ وَلَقَدْ اَخَذَ اللّٰهُ مِيْثَاقَ بَنِيْٓ اِسْرَاۤءِيْلَۚ وَبَعَثْنَا مِنْهُمُ اثْنَيْ عَشَرَ نَقِيْبًاۗ وَقَالَ اللّٰهُ اِنِّيْ مَعَكُمْ ۗ لَىِٕنْ اَقَمْتُمُ الصَّلٰوةَ وَاٰتَيْتُمُ الزَّكٰوةَ وَاٰمَنْتُمْ بِرُسُلِيْ وَعَزَّرْتُمُوْهُمْ وَاَقْرَضْتُمُ اللّٰهَ قَرْضًا حَسَنًا لَّاُكَفِّرَنَّ عَنْكُمْ سَيِّاٰتِكُمْ وَلَاُدْخِلَنَّكُمْ جَنّٰتٍ تَجْرِيْ مِنْ تَحْتِهَا الْاَنْهٰرُۚ فَمَنْ كَفَرَ بَعْدَ ذٰلِكَ مِنْكُمْ فَقَدْ ضَلَّ سَوَاۤءَ السَّبِيْلِ
Dan sungguh, Allah telah mengambil perjanjian dari Bani Israil dan Kami telah mengangkat dua belas orang pemimpin di antara mereka. Dan Allah berfirman, “Aku bersamamu.” Sungguh, jika kamu melaksanakan salat dan menunaikan zakat serta beriman kepada rasul-rasul-Ku dan kamu bantu mereka dan kamu pinjamkan kepada Allah pinjaman yang baik, pasti akan Aku hapus kesalahan-kesalahanmu, dan pasti akan Aku masukkan ke dalam surga yang mengalir di bawahnya sungai-sungai. Tetapi barangsiapa kafir di antaramu setelah itu, maka sesungguhnya dia telah tersesat dari jalan yang lurus.”

(QS. Al-Ma'idah ayat 12)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement