Kamis 11 Nov 2010 05:41 WIB

Saham Krakatau Steel Topang Kenaikan IHSG

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Indeks Harga Saham Gabungan (IHSG) Bursa Efek Indonesia (BEI) Rabu ditutup menguat didorong oleh saham emiten baru yakni PT Krakatau Steel (KRAS) yang mencatatkan saham (listing) di bursa tersebut. Kendati IHSG menguat, saham yang melemah mendominasi perdagangan yakni sebanyak 137, saham naik sebanyak 71, dan 77 saham tidak bergerak harganya.

IHSG ditutup naik 19,48 poin atau 0,52 persen ke posisi 3.756,97. Namun, penguatan IHSG itu tidak didukung oleh kelompok 45 saham unggulan (LQ45) yang ditutup melamah tipis 0,09 poin (0,01 persen) ke posisi 690.171. Analis saham dari UOB Kay Hian Gema Riyadi Goeryadi di Jakarta mengatakan, penguatan indeks BEI itu ditopang oleh saham pendatang baru yakni PT Krakatau Steel, tidak terpengaruh pada saham-saham LQ45 yang melemah. "Saham KS yang menyentuh batas atas (auto reject atas) menopang kenaikkan IHSG hari ini (Rabu)," katanya.

Selain itu, lanjut dia, harga komoditas yang relatif tinggi membuat saham komoditas seperti batu bara naik. Harga komoditas lain juga mengalami kenaikan seperti emas, batu bara, crude palm oil, timah dan nikel.

"Dengan naiknya harga komoditas akan berdampak positif pada saham-saham yang berada di sektor komoditas, seperti kita tahu mayoritas saham di BEI adalah saham komoditas," katanya.

Sementara pada perdagangan Kamis besok (11/11), ia memperkirakan indeks akan bergerak menguat di kisaran "support-resistance" 3.730-3.770. Volume perdagangan siang ini mencapai 8,06 miliar saham dengan nilai Rp7,592 triliun yang dihasilkan dari 152.768 kali transaksi.

Indeks Hang Seng di bursa Hong Kong turun 209,99 poin (0,85 persen) menjadi 24.500,61, indeks Nikkei 225 di bursa Tokyo naik 136,03 poin (1,40 persen) ke posisi 9.830,52, sedangkan indeks Straits Times di bursa Singapura turun 24,37 poin (0,74 persen) menjadi 3.289,24.

sumber : ant
BACA JUGA: Ikuti Serial Sejarah dan Peradaban Islam di Islam Digest , Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement