Kamis 25 Nov 2010 05:11 WIB

Astra Daihatsu Motor Ingin Semua Komponennya Lokal

Rep: Shally Pristine / Red: Budi Raharjo
Ilustrasi
Ilustrasi

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Tingkat kandungan komponen lokal dalam otomotif terus meningkat. Dalam kurun 2-5 tahun, PT Astra Daihatsu Motor (ADM) ingin melokalisasi seluruh komponennya.

Vice President ADM, Sudirman MR, mengatakan, saat ini pihaknya masih mengimpor sejumlah komponen yang belum bisa dibuat di dalam negeri, misalnya rangka mobil. Harapannya, dalam tiga tahun mendatang pabrik baja PT Krakatau Posco sudah dapat memproduksi baja khusus untuk rangka tersebut. "Masih perlu lima tahun (untuk melokalisasi 100 persen) sambil memonitor pasarnya seperti apa," katanya usai peringatan produksi ADM ke-2 juta unit, Rabu (24/11).

Saat ini, ADM melibatkan 155 pemasok komponen tingkat pertama dan 850 pemasok tingkat kedua. Jumlah tenaga kerja yang terlibat hingga tingkat kedua ini mencapai 507 ribu orang. Komponen tersebut untuk produksi ADM yang pada tahun ini mencapai 300 ribu unit. ADM menggalang kerja sama untuk melakukan produksi bersama Xenia-Avanza dan Terios-Rush dengan Toyota sejak 2004. Kerja sama ini melenjitkan produksi ADM, sebanyak satu juta unit selama lima tahun terakhir.

Menteri Perindustrian, MS Hidayat mengatakan, program ADM sejalan dengan keinginan pemerintah. Saat ini, kandungan komponen lokalnya mencapai 85 persen. Saat ini, industri masih menunggu hingga permintaannya layak memenuhi skala keekonomian di kisaran 250 ribu-300 ribu unit komponen per tahun. "Hanya tinggal tunggu waktu untuk Indonesia menjadi basis produksi untuk kepentingan domestik dan ekspor, kira-kira dua sampai tiga tahun," katanya ketika ditemui usai acara yang sama.

Terkait program mobil murah hemat energi, dia mengaku, kebijakan tersebut masih menunggu sinyal dari Kementerian Keuangan. Mengingat, pelaku industri meminta insentif fiskal agar program tersebut dapat dilaksanakan secara berkelanjutan. "Dalam waktu segera akan diproduksi karena sudah bisa dicapai sistem yang memungkinkan satu liter untuk 22 kilometer. Kickback-nya saya tidak bisa bilang kapan. Saya mengharapkan partner lokal ikut serta," ucapnya.

BACA JUGA: Ikuti News Analysis News Analysis Isu-Isu Terkini Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement