Kamis 25 Nov 2010 19:44 WIB

Banyak Minum Hangat, Antisiapasi Hawa Dingin Madinah

REPUBLIKA.CO.ID,MADINAH--Jamaah haji asal Indonesia dipastikan akan dibekap hawa dingin selama berada di Madinah. Guna menghadapi cuaca yang tak biasa itu, para jamaah harus banyak minum dan menjaga kelembapan tubuh."Banyak minum air hangat dan pakai masker yang lembap," kata Kepala BPHI Madinah, dr Subagyo saat dikonfirmasi wartawan di kantornya, Madinah, Rabu (24/11/2010).

Berdasarkan data sementara hingga hari ketiga pascapelaksanaan Arafah, Muzdalifah dan Mina (Armina), kebanyakan jamaah yang datang ke Balai Pengobatan Haji Indonesia adalah mengeluhkan infeksi saluran pernapasan."Tiga hari jamaah yang menjalani rawat jalan, mereka mayoritas mengeluhkan ada gangguan di pernapasan," kata Subagyo sambil menyarankan para jamaah disarankan banyak minum air hangat.

Dengan banyak meminum air hangat, lanjut Subagyo, maka dahak di tenggorokan akan lebih cair sehingga mudah untuk dikeluarkan. Tapi, bagi jamaah yang belum terpapar sakit di tenggorokan, maka bisa dicegah dengan menggunakan masker lembap.

Subagyo sedikit memberikan tips untuk mengetahui apakah saluran pernapasan kita mengalami gangguan atau tidak. Yakni, dengan cara melihat dari dahak yang dikeluarkan dari tenggorokan. "Jika sudah berubah warna menjadi keruh, maka itu sudah ada koloni kuman dan infeksi," papar dokter ahli paru-paru ini.

Jamaah haji akan disambut suhu dingin di Madinah yang berkisar antara 16 hingga 26 derajat Celcius. Jamaah juga disarankan mengenakan pakaian hangat ketika beraktivitas di luar terutama pada malam dan subuh.

sumber : MCH
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement