REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Perusahaan penerbangan Australia, Qantas, berencana memulihkan operasi Airbus A380 dengan nomor penerbangan QF31 rute dari Sydney ke London melalui Singapura. Siaran pers perusahaan yang diterima di Jakarta, Senin (29/11), menyebutkan, pesawat yang akan dioperasikan untuk layanan itu akan dikirim ke Sydney dari Los Angeles melalui penerbangan tanpa penumpang yang dijadwalkan untuk berangkat Senin, sedangkan penerbangan kedua dijadwalkan minggu ini dari Los Angeles menuju Sydney.
Keputusan untuk memulihkan layanan A380 ini dilakukan setelah dilaksanakannya investigasi secara menyeluruh bersama dengan pihak Rolls-Royce dan Airbus terhadap mesin Trent 900. Setelah pemeriksanaan oleh Civil Aviation Safety Authority (CASA) bersama dengan pihak pabrik mesin dan pesawat.
Untuk saat ini, Qantas akan memulai penerbangan A380 untuk rute Australia dan Inggris, terkait dengan bertambahnya armada A380 yang siap beroperasi. Qantas akan terus meninjau saat yang tepat untuk mengoperasikan seluruh armada A380-nya, kata siaran pers tersebut.
Seiring dengan prosedur keselamatan operasional, Qantas memutuskan untuk memberhentikan layanan A380 untuk sementara waktu terhadap rute yang biasanya membutuhkan pengecekan mesin secara maksimal. Layanan itu akan dilakukan sampai tahap pemulihan selanjutnya atau ketika dilakukan perubahan tambahan terhadap terhadap mesin pesawat.
Keputusan operasional pihak Qantas dan para pilot A380 akan senantiasa mendapatkan akses tersebut apabila mereka membutuhkannya saat mengoperasikan layanan terbang. Hal ini telah menjadi keputusan manajemen.
Qantas telah melanjutkan operasinya secara penuh untuk jadwal penerbangan internasional dan domestik dengan menggunakan pesawat Boeing 747 untuk penerbangan jarak jauh ke Amerika Serikat dan Eropa. Airbus A380 untuk menggantikan Boeing B747 di rute-rute tertentu, serta Boeing 767 untuk menggantikan Airbus A330 pada rute lainnya.
Qantas Group memiliki lebih dari 250 armada penerbangan yang memberikan fleksbilitas dan kelebihan sehingga mampu untuk memberikan kenyamanan lebih bagi para penumpang.