REPUBLIKA.CO.ID, BANDA ACEH--Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (SBY) selama melakukan kunjungan kerja di Nanggroe Aceh Darussalam menginap di Hermes Palace Hotel, Banda Aceh. Untuk mengantisipasi gangguan keamanan dan demonstrasi, hotel tersebut dijaga oleh personel dan kendaraan militer.
Jalan raya yang berada di depan hotel ditutup ketika rombongan Presiden SBY memasuki hotel. Puluhan polisi dan personel militer berjaga-jaga di sekitar. Beberapa di antaranya dilengkapi senjata api laras panjang. Sejumlah pengendara yang akan melewati Jl Panglima T Nyak Makam di depan hotel harus memutar arah mencari jalan lain.
Polisi mengantisipasi demonstrasi dengan menyiapkan mobil water canon di samping hotel. Kedatangan Presiden SBY memang dikabarkan akan disambut demo yang dilakukan oleh berbagai organisasi mahasiswa di NAD. Mahasiswa menuntut peraturan perundang-undangan untuk membentuk Komisi Kebenaran dan Rekonsiliasi (KKR).