REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Sekretaris Jenderal Partai Golkar, Idrus Marham, menegaskan, partainya tidak berpikir untuk meninggalkan koalisi partai pendukung pemerintah. Menurut Idrus, Golkar tetap berupaya menciptakan koalisi yang harmonis dan produktif.
“Meninggalkan koalisi? Terpikir saja tidak pernah,” kata Idrus, di Gedung DPR, Jakarta, Senin (29/11).
Idrus menyatakan, hubungan Partai Golkar dengan Partai Demokrat hingga kini masih berjalan baik. Karenanya, isu atau wacana Partai Golkar meninggalkan koalisi, menurut Idrus, adalah tidak benar. Selain tetap bergabung dalam barisak koalisi, Idrus ia meyakini Golkar tidak akan ditendang keluar dari koalisi.
Pertemuan antara Ketua Umum Partai Golkar Aburizal Bakrie dan Ketua Umum Partai Demokrat Anas Urbaningrum pada Kamis (25/11) lalu, kata Idrus, menunjukkan hubungan yang harmonis tersebut. “Golkar tidak akan keluar dari koalisi,” tegasnya.