Rabu 01 Dec 2010 06:31 WIB

BSM Kucurkan Kredit Sindikasi untuk Intraco

Rep: ismail lazarde/ Red: taufik rachman

REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA—Bank Syariah Mandiri (BSM) mengucurkan sindikasi pembiayaan dengan Bank Mandiri sebesar 38,1 juta dolar atau setara Rp 33,5 triliun. Fasilitas pembiayaan BSM-Bank Mandiri berupa club deal loan tersebut diberikan kepada PT Intraco Penta Tbk untuk mengembangkan bisnis alat berat Intraco.

Porsi Bank Mandiri pada fasilitas pembiayaan tersebut sebesar 23,4 juta dolar AS (setara Rp 20,5 triliun), sementara BSM 14,7 juta dolar AS (setara Rp 13 triliun).

Penandatanganan perjanjian pembiayaan dilakukan Commercial Banking Center (CBC) Manager Bank Mandiri Jakarta, Sudirman Lilis Kurniasih, Direktur BSM, Arman Nasution, dan Direktur Utama Intraco, Petrus Halim, serta disaksikan langsung Direktur Commercial and Business Banking Bank Mandiri, Sunarso, Direktur Utama BSM, Yuslam Fauzi, dan Komisaris Utama Intraco Penta, Halex Halim, di Plaza Mandiri, Jakarta, Selasa (30/11).

Direktur Commercial & Business Banking Bank Mandiri, Sunarso mengemukakan, pemberian fasilitas pembiayaan kepada Intraco menunjukkan komitmen Bank Mandiri dalam mendorong sektor riil untuk meningkatkan fungsi intermediasi dan sinergi bisnis dengan anak perusahaan.

“Kami juga melihat potensi yang baik akan pertumbuhan penjualan alat berat di Indonesia seiring tingginya permintaan batubara dan pertumbuhan yang baik dari sektor agribisnis, berupa pulihnya harga CPO di pasar internasional serta minimnya supply pulp and paper di Eropa,” kata Sunarso.

Fasilitas  pembiayaan yang diberikan Bank Mandiri kepada Intraco Penta sebesar 14,3 juta dolar AS berupa cash loan yang disalurkan dalam bentuk fasilitas kredit modal kerja untuk mendukung realisasi rencana bisnis perseroan. Sementara pembiayaan sebesar 2,1 juta dolar AS diberikan bentuk rekening koran dan non rekening koran 6,5 juta dolar As.

Lainnya, sebesar 4,8 juta dolar AS diberikan berupa fasilitas kredit investasi dan 1 juta dolar AS berupa Treasury Line untuk mendukung transaksi dalam valuta asing. “Kami berharap pinjaman ini dapat memperkuat working capital Intraco dan dapat saling memberi nilai tambah bagi Bank Mandiri maupun Intraco,” ujar Sunarso.

Direktur Utama BSM, Yuslam Fauzi, menyampaikan rasa syukur bersyukur dan terima kasih atas terlaksananya club deal tersebut.  “Kami berharap ke depan ada club deal-club deal lainnya yang bisa terselenggara untuk mengembangkan BSM sebagai bank syariah yang merupakan bagian dari Mandiri Group,” papar Yuslam.

Direktur Utama Intraco Penta, Petrus Halim, mengatakan, fasilitas kredit tersebut dapat membantu Intraco terkait kebutuhan dana untuk merealisasikan rencana bisnis ke depan. “Melalui kredit ini, kami akan mengoptimalkan rencana pengembangan bisnis Intraco,” ujar Petrus.

Hingga September 2010, Bank Mandiri telah menyalurkan kredit pada segmen bisnis komersial hingga sebesar Rp 57,5 trilliun rupiah, tumbuh 31,9 persen dari realisasi pengucuran kredit pada periode yang sama tahun sebelumnya Rp 43,6 triliun.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement