REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA-- Terdakwa kasus mafia pajak dan mafia hukum, Gayus Halomoan Partahanan Tambunan, ternyata pernah menerima sebuah tas berisi uang dari kakak konsultan pajak Imam Cahyo Maliki, Alif Kuncoro, di parkiran Menara Peninsula, Jakarta Barat. Adegan ini berlangsung dalam rekonstruksi kasus mafia pajak Gayus di Menara Peninsula, Kamis (2/12).
Setelah bertemu dengan Alif Kuncoro dan atasan Gayus, maruli Pandapotan Manurung, di Coleman Cafe, Gayus mengulang kembali kejadian ketika ia beristirahat di Deluxe Executive Karaoke Club. Sayangnya, adegan Gayus di club itu berlangsung tertutup. Selanjutnya, setelah ada tanda dari Alif, Gayus kemudian menuju ke parkiran dan naik ke mobil Avanza miliknya.
Walau telah berada di dalam mobil, Gayus tak menginjak gas. Gayus hanya menghidupkan mobil berwarna silver itu. Tidak lama kemudian, sebuah mobil parkir tepat di samping mobil Gayus. Gayus tetap berada di mobil. Namun, seseorang yang memerankan Alif turun dari mobil dan menghampiri Gayus.
Dia lalu meletakkan sebuah tas hitam yang berisi uang. Tanpa basa-basi, Alif membuka pintu belakang kemudi mobil Gayus. Setelah itu, Gayus pun berlalu sambil melambaikan tangannya ke alif.
Pengacara Gayus, Indra Kusnadi, mengatakan seluruh adegan yang direkonstruksi tadi, telah masuk dalam berita acara pemeriksaan (BAP) tersangka mafia pajak itu. Saat ini, rekonstruksi berlanjut di Four Season. Sayangnya, Indra mengaku belum tahu adegan apa yang akan direkonstruksi di sana.