Sabtu 11 Dec 2010 20:05 WIB

AS: Pengakuan Negara Palestina Gegabah

Ilustrasi: Perdamaian Israel-Palestina
Ilustrasi: Perdamaian Israel-Palestina

REPUBLIKA.CO.ID,SANTIAGO--Pengakuan Brasil dan Argentina terhadap sebuah negara Palestina adalah (tindakan) gegabah, kata Wakil Menlu Amerika Serikat William Burns pada saat kunjungan ke Chie, Jumat.

Pemerintah Argentina Senin mengatakan, mereka telah memutuskan untuk mengakui negara Palestina berdasar pada perbatasan sebelum perang 1967, menyusul tindakan yang sama beberapa hari sebelumnya oleh tetangganya Brasil.

"Kami yakin pengakuan seperti itu adalah gegabah," tegas Burns pada wartawan di ibukota Cile, Santiago. "Hanya melalui perundingan antara pihak-pihak mereka sendiri, Palestina dan Israel, kita akan dapat mencapai penyelesaian dua-negara."

Israel pekan ini mengatakan pengakuan negara-negara Amerika Latin terhadap negara Palestina merupakan "campurtangan yang sangat merugikan" oleh negara-negara yang tak pernah jadi bagian dari proses perdamaian Timur Tengah.

Israel mempersoalkan klaim Palestina terhadap seluruh Tepi Barat dan Jerusalem, tanah yang mereka rebut dari Jordania dalam perang 1967 dan sejak itu ditempati secara luas. Pembicaraan perdamaian yang disponsori AS yang telah diusahakan selama dua dasawarsa didasarkan pada sebuah negara Palestina dengan persetujuan Israel.

BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement