Sabtu 18 Dec 2010 00:06 WIB

Total dan Petronas Ikutan Kelola Blok Gas Natuna

Rep: Agung Budiono/ Red: Siwi Tri Puji B
Petronas dan Total
Foto: .
Petronas dan Total

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA -- Menyusul ExxonMobil yang telah menandatangani  perjanjian awal (Head of Agreement-HoA) dengan PT Pertamina untuk mengelola blok gas di Natuna D-Alpha yang kini bernama East Natuna (Natuna Timur). Kali ini Total E&P Acitivites (Perancis) dan Petronas (Malaysia) juga turut digandeng Pertamina untuk mengelola blok gas terbesar di Indonesia itu.

Dirut Pertamina, Karen Agustiawan menjelaskan, tahapan selanjutnya yaitu proses negosiasi Business to Business (B to B), di sana nantinya dibicarakan poin-poin bisnisnya dengan mitra tadi. "Setelah B to B  itu kita akan menandatangani  joint of agreement  dan setelahnya kita menandatangani kontrak bagi hasil ( production sharing contract /PSC). Saya berharap setelah PSC ditandatangai 10 tahun setelah itu kita sudah bisa berproduksi," paparnya di kantor Kementrian ESDM, Jumat (17/12).

Sebelumnya Karen pernah menegaskan, jika Pertamina juga bertekad untuk menjadi operator dan pemilik mayoritas dalam pengelolaan Blok Gas di Natuna Timur (East Natuna). "Kami minta untuk jadi operator sekaligus pemilik mayoritas di Natuna," paparnya.

Saat ditanyakan, soal adanya rencana pertukaran aset (asset swap) yang akan dilakukan oleh Pertamina dengan Total, di mana saat Total masuk blok East Natuna, Pertamina diberi kesempatan untuk masuk di blok Mahakam. "Ya kesempatan untuk itu terbuka pada B to B," tutur juru bicara Pertamina, Mochamad Harun.

Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement