REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--SEA General Motors (Thailand) Limited and Chevrolet Sales (Thailand) Limited, menegaskan bahwa tidak pernah ada rencana perusahaannya untuk merelokasi pabriknya dari Thailand ke Indonesia.
Menanggapi pemberitaan sebelumnya mengenai pemindahan pabrik itu, Public Relations Director Thailand/SEA General Motors (Thailand) Limited and Chevrolet Sales (Thailand), Sasinan Allmand, dalam pernyataannya yang diterima di Jakarta, Selasa (21/12), mengatakan tidak ada rencana apa pun untuk memindahkan operasi pemasaran Chevrolet dari lokasinya saat ini di Thailand.
Sasinan Allmand mengatakan bahwa selaku markas utama dari General Motors (GM) di kawasan Asia Tenggara, GM Thailand bahkan bertanggung jawab untuk penjualan dan pemasaran di pasar beberapa negara Asia seperti Guam, Jepang, Indonesia, Malaysia, Mongolia, Pakistan, Filipina, Singapura, dan Thailand.
Indonesia, menurut dia, saat ini memang menjadi pasar penting bagi Chevrolet yang terus berkembang, dengan peningkatan penjualan yang signifikan pada 2010. Namun demikian, basis produksi GM SEA akan tetap berada di Thailand.
Pada tahun ini, ia menyebutkan bahwa industri otomotif Indonesia tumbuh 58 persen sementara penjualan GM Indonesia (GMI) mengalami kenaikan hingga 75 persen. Penjualan Chevrolet di tanah air pada 2010 ditargetkan mencapai 4.500 unit, sementara penjualan pada 2009 mencapai lebih dari 2.700 unit.
Sebelumnya Managing Director GMI, Mukiat Sutikno, menjelaskan bahwa GM tidak pernah berencana memindahkan basis produksinya di wilayah Asia Tenggara yang berada di Thailand ke Indonesia. Namun produsen otomotif asal Amerika Serikat (AS) itu tengah melakukan studi untuk memperluas basis produksinya di wilayah Asia Tenggara.
Di Asia Tenggara, pusat kendali GM ada di Thailand yang dipimpin Presiden GM Asia Tenggara, Martin Apfel yang meliputi antara lain Thailand, Indonesia, Singapura, dan Malaysia.
Di Indonesia, GM memasarkan produk merek Chevrolet dengan 40 jaringan "dealer" 3S (sales, service dan spare part) serta 430 "parts shop", termasuk di Makassar. Jika pada tahun ini penjualan Chevrolet ditargetkan mencapai 4.500 unit, makan di 2011 nanti General Motors Auto World Indonesia (GMAI) menargetkan penjualan sebanyak 6.000 unit.