REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA- Menteri Koordinator Bidang Kesejahteraan Rakyat (Menko Kesra), Agung Laksono, mengatakan bahwa pemerintah menargetkan angka kemiskinan harus turun pada 2011.
"Jika tahun 2010 angka kemiskinan sebesar 13,3 persen, maka pada tahun 2011 ditargetkan menurun sebanyak satu persen atau lebih menjadi sekitar 12 persen atau bahkan di bawah itu," ujarnya saat memaparkan "Refleksi Menko Kesra 2010" di Jakarta, Rabu.
Agung menjelaskan, jumlah penduduk Indonesia yang berada pada garis kemiskinan terus mengalami penurunan dalam beberapa tahun terakhir.
Pada tahun 2004 sebesar 16,7 persen pada tahun 2005 15,97 persen dan pada tahun 2009 14,1 persen.
"Sedangkan, pada Maret 2010 menjadi 13,3 persen persen, dan jumlah ini harus terus diturunkan pada 2011 dan tahun-tahun selanjutnya," katanya.
Dia menjelaskan, pada tahun 2014 pemerintah juga menargetkan angka kemiskinan turun menjadi delapan hingga sepuluh persen.
Untuk mencapai target penurunan angka kemiskinan, pemerintah akan terus melanjutkan berbagai program penanggulangan yang selama ini telah berjalan.
Program tersebut diantaranya beras miskin (raskin), jaminan kesehatan masyarakat (jamkesmas), program keluarga harapan, bantuan operasional sekolah (BOS) serta bantuan dan perlindungan sosial.
Selain itu, pemerintah juga akan terus mengoptimalkan program nasional pemberdayaan masyarakat mandiri (PNPM) dan penyaluran kredit usaha rakyat (KUR).