Rabu 12 Jan 2011 19:36 WIB

Skandal Intel Polisi Berhubungan Seks untuk Korek Informasi

Mark Kennedy
Foto: Guardian
Mark Kennedy

REPUBLIKA.CO.ID, LONDON--Scotland Yard berada di bawah  tekanan untuk menjelaskan apakah aparatnya yang menyamar dan terbukti memiliki hubungan seksual dengan aktivis lingkungan mengantongi surat tugas resmi lembaga itu. Berita ini muncul setelah seorang wanita menemui wartawan dan mengatakan ia merasa melanggar setelah hubungan dekat dengan pria yang membuka kedok minggu ini sebagai mata-mata polisi.

Wanita itu mengatakan kepada Guardian bahwa Mark Kennedy, polisi Kepolisian Metropolitan, menyusup dalam kelompok pecinta lingkungan yang belakangan kerap melakukan aksi unjuk rasa. Belakangan, Kennedy tak hanya memata-matai aktivitas para aktivis tapi juga tidur dengan beberapa perempuan aktivis. Ia berdalih langkah ini merupakan taktik untuk mengumpulkan informasi intelijen.

"Dia memiliki begitu banyak teman dan berhubungan badan dengan orang-orang dalam gerakan yang saya mempertanyakan apakah ini merupakan taktik - atau bagian dari tugasnya - untuk menjadi lebih dipercaya atau dihormati ," katanya hari ini. "Dalam pengertian umum, ada perasaan bahwa jika seseorang sedang dibayar untuk melakukan hubungan seks dengan saya, ini memberikan saya rasa bersalah karena ada sesuatu yang telah saya langgar."

Mark Kennedy mempunyai nama sandi "Mark Stone". IA telah menghabiskan tujuh tahun hidup di antara individu-individu yang berkampanye melawan perubahan iklim.

Wanita yang mengatakan bahwa ia memiliki hubungan seksual dengan Kennedy sekarang tinggal di luar negeri dan ingin dikenal hanya dengan nama pertamanya, Anna. Dia bilang dia berhubungan seks lebih dari 20 kali dengan petugas yang menyamar itu sekitar lima tahun yang lalu, termasuk di rumahnya di Nottingham, ketika dia berusia 21 tahun. Mereka bertemu dalam sebuah aksi protes di Eropa, dan tampak jelas bahwa Kennedy "melihat wanita lain" sekitarnya pada waktu yang sama.

Kennedy, yang bergabung dengan polisi di sekitar tahun 1994, diketahui telah punya istri dan anak-anak sebelum pergi menyamar. Ada juga laporan yang belum dikonfirmasi bahwa Kennedy memiliki hubungan jangka panjang dengan seorang wanita di Nottingham sementara menyamar sebagai aktivis.

Pertanyaan atas etika operasi Kennedy juga mengguncang Jerman, dimana anggota parlemen Andrej Hunko  menanyakan apakah otoritas yang berwenang memperkenankan petugas yang menyamar untuk memiliki "hubungan seksual" di negeri ini.

sumber : Guardian
BACA JUGA: Update Berita-Berita Politik Perspektif Republika.co.id, Klik di Sini
Advertisement
Berita Lainnya
Advertisement
Advertisement
Advertisement