Jumat 14 Jan 2011 08:24 WIB

Perkenalkan Heidi…Tupai Bermata Jereng yang 'Meluluhkan' Dunia

Heidi
Foto: AP
Heidi

REPUBLIKA.CO.ID,BERLIN–Heidi, seekor opossum (sejenis tupai) bermata jereng, menjadi hewan ketiga asal Jerman yang mendunia setelah Knut, anak beruang kutub yang diabaikan induknya, dan Paul, gurita peramal sepak bola. Heidi menyita perhatian publik dunia dengan mata hitam cerahnya yang jereng.

Sejak foto pertamanya dipublikasikan Desember lalu, hewan berkantong asal Kebon Binatang Leipzig ini telah memiliki fans Facebook lebih banyak dari Kanselir Jerman Angela Merkel.

Hingga Rabu kemarin, lebih dari 111 ribu fans dimilikinya, mulai dari Bangkok hingga Montreal. Publik seantero Eropa mengomentarinya dengan kata ‘lucu’ dan ‘imut’.

Menurut pengamat, sama halnya dengan Knut dan Paul, meroketnya ketenaran Heidi lantaran kegemasan manusia akan hewan bertampang lucu serta kemampuan media untuk mempublikasikan gambar ke seluruh dunia secara instan.

Seorang warga Bangkok, Julie Queen-Vichitthanarurk, mengatakan dirinya mendengar Heidi dari radio lokal saat berangkat kerja. Ia lalu bergegas pulang untuk mendapatkan foto Heidi di internet dan menjadi fans di Facebook.

‘’Begitu melihat fotonya, saya langsung jatuh cinta,’’ ungkap wanita berusia 40 tahun ini kepada AP melalui pesan Facebook. ‘’Dia begitu manis hingga meluluhkan hati.’’

‘’Heidi memicu reaksi bawah sadar kita. Saat kita melihatnya, kita berpikir tentang anak-anak,’’ kata psikolog Peter Walschburger dari Universitas Free di Berlin.

 

sumber : AP
Yuk koleksi buku bacaan berkualitas dari buku Republika ...
Advertisement
Yuk Ngaji Hari Ini
وَلَقَدْ اَرْسَلْنَا رُسُلًا مِّنْ قَبْلِكَ مِنْهُمْ مَّنْ قَصَصْنَا عَلَيْكَ وَمِنْهُمْ مَّنْ لَّمْ نَقْصُصْ عَلَيْكَ ۗوَمَا كَانَ لِرَسُوْلٍ اَنْ يَّأْتِيَ بِاٰيَةٍ اِلَّا بِاِذْنِ اللّٰهِ ۚفَاِذَا جَاۤءَ اَمْرُ اللّٰهِ قُضِيَ بِالْحَقِّ وَخَسِرَ هُنَالِكَ الْمُبْطِلُوْنَ ࣖ
Dan sungguh, Kami telah mengutus beberapa rasul sebelum engkau (Muhammad), di antara mereka ada yang Kami ceritakan kepadamu dan di antaranya ada (pula) yang tidak Kami ceritakan kepadamu. Tidak ada seorang rasul membawa suatu mukjizat, kecuali seizin Allah. Maka apabila telah datang perintah Allah, (untuk semua perkara) diputuskan dengan adil. Dan ketika itu rugilah orang-orang yang berpegang kepada yang batil.

(QS. Gafir ayat 78)

Berita Lainnya
Advertisement
Terpopuler
1
Advertisement
Advertisement