REPUBLIKA.CO.ID, LOMBOK--Posisi Indonesia sebagai Ketua ASEAN 2011 merupakan momentun penting. Indonesia bisa berperan penting dalam menentukan arah ke level selanjutnya mewujudkan komunitas ASEAN 2015, ujar wakil tetap Indonesia untuk ASEAN, duta besar Ngurah Swadjaya.
Pandangan itu disampaikan Ngurah di sela-sela acara ASEAN Ministerial Meeting Retreat (AMM) di Lombok, Nusa Tenggara Barat (NTB) yang digelar pada 15-16 Januari 2011. Langkah pertama Indonesia sebagai pemangku jabatan ketua ASEAN untuk tahun 2011, Kementerian Luar Negeri (Kemlu) menyelenggarakan Media workshop indonesia dan komunitas ASEAN 2015 yang berlangsung sejak 14-16 Januari di The Santosa Villas and Resort, Lombok.
Ngurah juga mengatakan bahwa AMM kedelapan ini merupkan tugas awal keketuaan Indonesia di ASEAN dan juga menjadi salah satu momentum untuk mempromosikan dan memperkenalkan pariwisata di Indonesia khususnya NTB kepada negara anggota dan dunia.
Lebih lanjut Ngurah Mengatakan bahwa banyak negara yang berharap besar atas kepemimpinan indonesia di ASEAN, terutama di bidang ekonomi, terlebih lagi pada saat indonesia menjadi tuan rumah East Asia Summit bulan Oktober mendatang.
Menurut Ngurah, keberhasilan Indonesia ini bukan pepesan kosong karena kita dalam sejarahnya juga ikut mendirikan ASEAN, dan menjadi momentum untuk membawa ASEAN ke tingkat selanjutnya ke "Bali Concord".
Berdasarkan laporan dari World Bank, dari segi ekonomi Indonesia dinilai sangat baik, jadi dengan momentum ini diharapkan Indonesia dapat memanfaatkan. Selain itu acara ASEAN Summit yang rencananya akan digelar pada bulan Oktober nanti di Indonesia menunjukan harapan masyarakat ASEAN sangat besar atas kepemimpinan Indonesia di ASEAN.