REPUBLIKA.CO.ID, KAIRO - Husni Mubarak, presiden Mesir, telah mengumumkan dalam pidato televisi bahwa ia tidak akan mundur sebelum pemilu. Ia juga menegaskan tak akan mencalonkan diri lagi dalam pemilu.
Pengumuman itu dilakukan menyusul protes berkepanjangan rakyat mesir yang kini memasuki hari ke sembilan. Pidatonya ditayangkan memalui televisi pemerintah pukul 23.00 waktu setempat.
Tak lama setelah pidatonya, bentrokan pecah antara kubu pro-Mubarak dan demonstran anti-pemerintah di kota Mediterania Alexandria, koresponden Al Jazeera melaporkan.
Para pemuda melemparkan batu di kota Mahatit. Tembakan senjata otomatis terdengar dan tank maju ke arah mereka sebelum berhenti dan kemudian mengundurkan diri. Tidak ada korban dalam insiden ini.