play-rounded-fill play-rounded-outline play-sharp-fill play-sharp-outline
pause-sharp-outline pause-sharp-fill pause-rounded-outline pause-rounded-fill
00:00
ShareTwitter

spaceplay / pause

qunload | stop

ffullscreen

shift + slower / faster

volume

mmute

seek

 . seek to previous

126 seek to 10%, 20% … 60%

Sabtu 05 Feb 2011 00:00 WIB

Rep: Agung Sasongko/ Red: Sadly Rachman

Efek Domino? Pelajaran Pemerintah Otoriter

REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA--Ketua Umum PP Muhammadiyah, Din Syamsuddin menilai aksi unjuk rasa yang berujung pada kekerasan seperti yang terjadi di sejumlah negara di kawasan Afrika Utara dan Timur Tengah sangat dimungkinkan terjadi efek domino. Menurutnya, apa yang terjadi seharusnya menjadi pelajaran yang berharga bagi pemerintahan otoriter di seluruh dunia.

Ketika ditemui republika.co,id di Kantor Inter Religios Council (IRC), Jakarta, beberapa waktu lalu, Din menyatakan unjuk rasa yang terjadi didorong masalah ketidak adilan dalam bentuk pemerintahan otoritarian atau dalam bahasa agama disebut dhalim.Menurutnya pemerintahan macam itu tentu nantinya akan ditumbangkan.

Terkait aksi serupa di Mesir, Din mengatakan pemerintah Mesir memang sudah terlalu lama memunculkan rasa ketidakadilan seperti pemberian tekanan terhadap kekuatan opsisi dan menangkap secara sepihak lawan politik pemerintah. Disamping itu, Din mengatakan ada iktikad dari Presiden Hosni Mubbarak yang mencalonkan istrinya sebagai calon pengganti. Celakanya iktikad itu terjadi disaat pemerintah tidak menciptakan kondisi yang diharapkan masyarakat Mesir.

 

Courtesy of youtube/google

Komentar

Komentar sepenuhnya menjadi tanggung jawab komentator seperti diatur dalam UU ITE