REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA--Mantan Presiden PKS, Hidayat Nur Wahid menilai, pimpinan partai koalisi Demokrat sedang melakukan 'ancaman'. Menurut dia, ancaman yang disampaikan Partai Demokrat dalam konteks demokrasi haruslah diperhatikan. "Namun, lebih baik sesama anggota koalisi jangan saling ancam mengancam," tuturnya di DPR, Selas (22/2).
Pilihan partainya untuk mendorong hak angket merupakan ijtihad politik yang harus dihormati. Hidayat menyampaikan, partainya telah cukup melakukan kajian dari putusan politik yang diambilnya. "Kami punya rasionalisasinya," bebernya.
Meski demikian, Hidayat mengingatkan, agar politisi jangan sampai menimbulkan kesan yang kepada publik bahwa hak angket ini mengancam stabilita politik. Menurut dia, DPR perlu membuktikan kepada rakyat kerja yang dilakukannya. "Jangan malah justru membuat masyarakat menjadi apatis, jangan sampai lobi politik juga membuat publik menurunkan kepercayaan pada publik," tukasnya.