REPUBLIKA.CO.ID,BOGOR - Sekitar 200 lebih massa Bogor Raya Mania menggelar aksi menuntut "revolusi PSSI" di Gedung Olah Raga Pajajaran, Bogor, Jumat (25/2). Aksi massa pencinta sepak bola Kota Bogor ini dimulai dari Gedung Olahraga Pajajaran dengan menyampaikan orasi menuntut diturunkannya Nurdin Halid yang dinilai telah gagal sebagai ketua umum PSSI.
Massa mulai memadati GOR Pajajaran dari pukul 07.00 WIB. Selama setengah jam berorasi, massa bergerak ke KONI lalu menuju Tugu Kujang di Jalan Pajajaran.
Massa juga mendatangi kantor KONI Kota Bogor yang terletak di Jalan Pajajaran. Mereka mendesak pihak KONI untuk mendukung "revolusi PSSI" untuk menurunkan Nurdin Halid. Selanjutnya, massa bergerak menuju Tugu Kujang untuk berorasi.
Selain berorasi, massa juga membawa sejumlah atribut dan spanduk berisikan kecaman dan tuntutan untuk menurunkan Nurdin Halid. Salah satu spanduk bertuliskan "Turunkan Nurdin Halid Sang Koruptor Bola".
Aksi massa menarik perhatian masyarakat sehingga menyebabkan arus lalu lintas di Jalan Pajajaran tersendat. Puluhan polisi dikerahkan untuk mengamankan aksi massa dan mengatur arus di sejumlah jalan yang dilewati massa seperti Jalan Pajajaran.
Salah seorang peserta aksi Bogor Raya Mania menyebutkan aksi massa akan terus berlanjut ke Jakarta untuk bergabung bersama reka-rekan lainnya di Senayan. "Setelah ini kami bergerak menuju Bundaran HI dan KPK Jakarta. kita Sholat Jumat berjamaah di Mesjid Istiqlal dan selanjutnya akan bergabung dengan rekan-rekan di Senayan," kata salah seorang perwakilan massa.
Sekitar enam bus disediakan untuk mengangkut massa yang akan bergerak menuju Jakarta.