REPUBLIKA.CO.ID, JAKARTA – Salah satu tersangka cek pelawat, Panda Nababan menyatakan Wakil Ketua Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), Chandra M Hamzah bersedia untuk menjadi saksi meringankan baginya. Chandra dijadwalkan akan diperiksa oleh penyidik KPK pada Kamis (3/3) mendatang. "Barusan penyidik KPK mengatakan pada saya, Pak Chandra bersedia untuk menjadi saksi meringankan bagi saya," kata Panda usai menjalani pemeriksaan di Kantor KPK, Jakarta, Selasa (1/3) siang.
Menurut Panda, berdasarkan keterangan penyidik, surat panggilan untuk dua orang pimpinan KPK itu sudah dikirimkan pada Selasa (1/3) dan yang menyatakan bersedia adalah Chandra. Panda mengapresiasi keputusan Chandra yang bersedia menjadi saksi meringankan baginya.
Panda berharap, Chandra akan memberikan keterangan bahwa pertemuan antara anggota DPR RI dengan seorang calon pimpinan suatu lembaga negara adalah hal yang wajar. Sebagaimana Chandra dan Bibit pernah bertemu dengannya sewaktu mereka berdua akan menjalani fit and proper test calon pimpinan KPK di DPR pada 2007 lalu.
Seperti diberitakan, salah satu tersangka kasus cek pelawat, Panda Nababan meminta penyidik KPK untuk memeriksa dua orang pimpinannya yaitu Bibit S Rianto dan Chandra M Hamzah. Mereka berdua diminta menjadi saksi meringankan bagi Panda untuk menjelaskan bahwa pertemuan seseorang calon pimpinan lembaga negara dengan anggota DPR adalah hal yang wajar.
Menurut anggota tim kuasa hukum Panda, Patra M Zein, ditetapkannya kliennya itu sebagai tersangka salah satunya adalah karena pertemuan antara Panda dengan Miranda Goeltom di Hotel Dharmawangsa, Jakarta sebelum fit and proper test Miranda oleh DPR terkait pemilhan Deputi Gubernur Senior Bank Indonesia pada 2004 lalu.
"Bila alasan penetapan tersangka itu didasarkan karena adanya pertemuan antara Panda dan Miranda tidak tepat," ujar Patra, Jumat (25/2).
Sebagai anggota dewan, Panda sudah terbiasa melakukan pertemuan dengan calon-calon yang nantinya akan menjadi pimpinan salah satu instansi. Salah satu contoh lainnya, Panda juga pernah melakukan pertemuan dengan Bibid S Rianto dan Chandra M Hamzah sebelum dilaksanakannya fit and proper test di DPR pada 2007 lalu. Panda bertemu dengan Bibid di Restoran Nippokan, Hotel Hilton Jakarta sedangkan pertemuan dengan Chandra dilakukan di Bisnis Center, Hotel Hilton Jakarta.