REPUBLIKA.CO.ID,JAKARTA - Presiden Susilo Bambang Yudhoyono masih fokus pada penataan koalisi di tingkat partai politik. Karena itu, dirinya belum membahas siapa saja nama-nama yang akan duduk dalam komposisi Kabinet Indonesia Bersatu II.
Staf Khusus Presiden Bidang Komunikasi Politik, Daniel Sparingga, menegaskan hal itu. Menurutnya, Presiden sampai saat ini baru membangun komunikasi pada tingkat partai politik. Komunikasi dengan pimpinan partai politik itu akan terus dilakukan sampai ada kesepakatan tentang penataan koalisi.
“Proses itu akan memasuki babak baru, yaitu merumuskan pertimbangan-pertimbangan penting untuk pada akhirnya dipakai sebagai bahan pertimbangan menata koalisi," katanya.
Menurut Daniel, diskusi tentang perombakan kabinet itu sebenarnya akibat adanya hal-hal tertentu yang terjadi dalam penataan koalisi. Namun, dia kembali menegaskan Presiden sampai saat ini belum pernah membicarakan nama orang dalam susunan kabinet. "Percakapan mengenai orang sebanarnya sampai hari ini belum menyentuh membicarakan orang," katanya menegaskan.
Namun demikian, Daniel memastikan bahwa nantinya Presiden akan mengumumkan kepada publik apapun hasilnya. “Pada saatnya, Presiden pasti akan menyampaikan lagi apa yang sudah dimulai minggu lalu dan saya kira prosesnya takkan lama lagi,” kata dia.